Selayang Pandang Pondok Pesantren Islam Al Muttaqin

SELAYANG PANDANG

LETAK GEOGRAFIS PESANTREN

Pondok Pesantren Islam Al-Muttaqin terletak di Desa Sowan Kidul Kec. Kedung Kab. Jepara Propinsi Jawa Tengah. Jepara adalah kota yang terkenal dengan sebutan nama kota ukir. Sehingga jalan menuju pondok pesantren tidak jarang ditemuI rumah-rumah penduduk yang terdapat tumpukan kayu yang digunakan untuk bahan ukir.

Desa Sowan Kidul berbatasan langsung dengan desa Tedunan di sebelah selatan, dan Sowan Lor di sebelah utara. Luas wilayah 181,56 Ha dengan jumlah penduduk 6.615 orang terdiri dari 3.253 orang laki-laki dan 3.362 orang perempuan (sumber : Kedung dalam angka Tahun 2018).

LEGALITAS

Pondok Pesantren Islam Al Muttaqin dibawah naungan Yayasan Pendidikan Islam dan Asuhan Anak Yatim IHYAUS SUNNAH yang sudah mendapat SK pengesahan pendirian yayasan dari Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia dengan Akte Notaris Eko Suwandi, SH No. 01 tanggal 20 Nopember 2007.  

VISI DAN MISI

Visi        :

Menjadi lembaga pendidikan yang melahirkan kader  muallim dan da’i yang lurus sesuai manhaj ahlis sunnah wal  jama’ah, menguasai ilmu syariah Islam, qowaidul lughoh, mandiri dan berkemampuan melaksanakannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Misi  :

1. Menyelenggarakan pendidikan yang berdasarkan Al Qur’an dan As Sunnah

sesuai dengan manhaj ahlis sunnah wal jama’ah

2. Menanamkan aqidah salimah, ibadah shohihah dan akhlaqul karimah
3. Membekali peserta didik dasar-dasar kecakapan hidup
4. Menyiapkan peserta didik untuk berperan serta dalam pendidikan dan dakwah ahlis sunnah wal jama’ah
5. Membiasakan hidup zuhud, sabar dan tawakkal

OREINTASI PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN

Dalam sebuah pendidikan diharuskan ada orientasi atau pandangan utama agar berjalan sesuai dengan cita- cita yang diinginkan.  Pondok Pesantren Islam Al Muttaqin mempunyai 3 orientasi utama dalam memfokuskan arah pendidikan, diantaranya sebagai berikut :

1. Kemasyarakatan

Segala totalitas kehidupan yang ada dalam pondok pesantren berbasis kemajemukan yang saling berkomunikasi, berbangsa dan bernegara, dengan harapan ketika di masarakat kelak santri  tidak canggung dalam memainkan perannya sebagai uswah seperti menjadi guru mengaji, menjadi imam masjid, menjadi guru di madrasah  maupun di sekolah umum.

2. Hidup sederhana

Sederhana bukan berarti miskin, dan tidak berarti mendidik atau mengajarkan miskin, makna sederhana adalah penghidupan yang cukup, bersih, dan jujur. Sebaliknya hidup mewah tetapi kurang bersyukur dan tidak bersih dalam kehidupannya bukan bagian dari pandangan pesantren.

3. Menjadi perekat ummat

Pendidikan dan pengajaran yang diterapkan di Pondok Pesantren Islam  Al Muttaqin  sama sekali tidak berafiliasi dengan suatu kelompok manapun.  Merangkul semua kelompok dan tetap memiliki prinsip yang kuat.Semua santri yang telah menamatkan pendidikan di Pondok Pesantren Islam al Muttaqin diharapkan  menjadi perekat ummat dan bukan pemecah ummat  (tawassuth).

BIDANG KERJA PONDOK

A. PROGRAM PENDIDIKAN

1. 1. Tarbiyatul Muallimin/ Mualimat Al Islamiyah, mendidik lulusan SD/MI selama 6 tahun setingkat MTs/MA .
   2. Pesantren Tinggi Studi Bahasa Arab Al Muttaqin (PETISIBAA)
   3. Azhari Islamic Boarding School (IBS) Al Muttaqin, setingkat MTs/MA
   4. TPQ Al Muttaqin

B. DAKWAH DAN TAKLIM

1. 1. Dakwah kepada masyarakat di lingkungan sekitar pondok
   2. Pengiriman alumni dalam rangka wiyata bakti untuk berdakwah dan mengajar ke berbagai wilayah selama satu tahun
   3. Dakwah kepada wali santri di berbagai daerah, dengan mengadakan pengajian di beberapa konsul BP 3.

AKTIFITAS HARIAN SANTRI

KEADAAN SANTRI DARI TAHUN KE TAHUN